Pertanyaan

 

Pertanyaan

Sampaikan pertanyaan menganai kesulitan belajarmu kepada tim narasumber yang kompeten. Kamu harus login JSS terlebih dahulu untuk mengajukan pertanyaan, klik di sini untuk login JSS

 
14 September 2021
Rava Mahardika
Bahasa Indonesia Kelas 4

kakak KBS saya minta tolong di buatkan satu pantun nasehat ya kak, terimakasih kakak KBS

Selamat siang Adik Rava Mahardika,

terima kasih sudah menyempatkan bertanya di KBS,

Kakak coba bantu ya,

Kakak tuliskan dua contoh pantun nasehat:

Kota Yogya ada tugu

Tempat orang berpesiar

Siapa ingin dapat ilmu

Carilah dengan rajin belajar 

 

Ada tamu dari Kota Yogya 

Kota yang indah di Pulau Jawa

Sudah pandai berakhlak mulia

Itulah anak idaman orangtua 


SRI KUSWANDANI 14 September 2021 0:0

9 Oktober 2020
PAINO
Bahasa Indonesia Kelas 6

Kak, mohon penjelasan bagaimana caranya membuat pantun ?

Selamat malam Mas Paino

Sebelumnya kakak ucapkan terimakasih kepada Mas Paino, yang sudah bergabung di Konsultasi Belajar Siswa Online. 

Cara membuat pantun adalah

1. Mengenal ciri-ciri pantun atau syarat-syarat pantun.

    Ciri-ciri atau syarat-syarat pantun adalah:

 

  • Satu bait terdiri dari 4 baris. 
  • Baris 1 dan 2 berupa sampiran. Baris 3 dan 4 berupa isi.
  • Satu baris teridiri dari 8 - 12 suku kata.
  • Bersajak a - b - a - b
2. Menentukan Tema
Menentukan tema apa yang akan diangkat dalam pantun.  Tema yang dibuat biasanya menyesuaikan dengan situasi dan keadaan. 
3. Menentukan Isi
Isi dalam pantun terdapat dalam baris ke 3 dan 4. Dalam membuat pantun kita harus membuat isi terlebih dahulu karena didalam isilah  tema pantun diangkat.
4. Membuat Sampiran
Sampiran terdapat dalam baris ke 1 dan 2. Dalam mebuat sampiran kita bisa bebas berekspresi namun harus memperhatikan rima. Rima tersebut kita sesuai kan dengan akhir rima dari isi pantun, apakah a - a - a - a atau a - b - a - b.
5. Setelah selesai membuat isi dan sampiran, langkah terkahir adalah mengabungkan ke empat kalimat tersebut sesuai dengan urutannya dua sampiran dan dua isi.
 
Demikian jawaban dari Kakak. Semoga bisa membantu Mas Paino dalam bejar membuat pantun. 
 
Trimakasih.
Salam sehat selalu 

 


GATI INDAH MERDEKAWATI 24 Agustus 2021 0:0

22 Oktober 2020
rojul
Bahasa Indonesia Kelas 6

apakah yang di maksud dengan peribahasa bagai aur dengan tebing?

Ananda Rojul

Ibu akan mencoba menjawab pertanyaan Ananda

Maksud peribahasa Bagai Aur dengan tebing adalah hubungan kerjasama yang utuh dan erat. Atau bisa juga dikatan sebagai saling membantu antara yang satu dengan yang lain.

Demikian jawaban dari ibu semoga bisa membantu.


GATI INDAH MERDEKAWATI 5 November 2020 0:0

15 September 2020
Reika
Bahasa Indonesia Kelas 6

Kak, yang betul simpulan apa kesimpulan? Bagaimana cara menetukan kesimpulan? Masih bingung kak

Ananda Rieka 

Ibu akan menjawab pertanyaan Ananda

Simpulan dan kesimpulan dua-duanya betul.

Simpulan adalah sesuatu yang disimpulkan atau diikatkan

Kesimpulan adalah ikhtisar dari suatu uraian, pidato, atau paparan.

Cara memntukan kesimpuolan adalah

1. Membaca teks bacaan dengan cermat.

2. Menentukan kalimat utama dari setiap paragraf.

3. Menuliskan kesimpulan dengan memperhatikan kalimat utama dan ide pokokmya. 

Demikian, semoga bermanfaat.

 


SRI KUSWANDANI 15 September 2020 0:0

15 September 2020
Sabrina
Bahasa Indonesia Kelas 6

Bapak/ibu mohon penjelasan Bagaimana membedakan paragraf argumentasi Dan persuasi?

Ananda Sabrina

Ibu akan mencoba menjawab pertanyaan Ananda

Paragraf Argumentasi berisi pendapat-pendapat penulis yang bertujuan untuk meyakinkan pembaca. Disampaikan secara logis dengan memuat ide, gagasan, pandangan penulis. 

Paragraf Persuasi berisi pendapat yang disertai bukti-bukti yang bertujuan mengajak dan meyakinkan pembaca untuk melakukan sesuatu. Biasanya disampaikan dengan kata ajakan seperti ayolah, marilah, lakukanlah, dan lain-lain.

Demikian jawab dari  Ibu, semoga bisa membantu.

Terimakasih 


GATI INDAH MERDEKAWATI 15 September 2020 0:0

10 September 2020
Tugimin
Bahasa Indonesia Kelas 6

apakah perbedaan tema dengn topik?

Ananda Tugimin

Ibu akan menjawab pertanyaan Ananda.

Apakah perbedaan tema dengan topik? 

Tema adalah gagasan pokok atau ide pikiran tentang suatu hal, salah satunya dalam membuat tulisan. Tema masih bersifat umum dan luas.

Topik adalah inti utama dari seluruh isi tulisan yang hendak disampaikan atau lebih dikenal dengan topik pembicaraan.

Perbedaan tema dan topik adalah topik merupakan inti utama/pokok dari seluruh tulisan yang hendak disampaikan sedangkan tema merupakan dasar cerita yang telah diuraikan. 

Demikian jawaban dari ibu, semoga bisa membantu.

Terimakasih. 

 

  


GATI INDAH MERDEKAWATI 10 September 2020 0:0

8 September 2020
Ariq Irsyad Ramadhan
Bahasa Indonesia Kelas 7

Bagaimana caranya menentukan jenis teks Fantasi, dari cerita fantasi total, cerita fantasi irisan, latar cerita, cerita fantasi sezaman, cerita fantasi lintas waktu? Assalamualaikum minta tolong penjelasan....☺

Selamat bergabung dengan KBS, Ariq.

Berdasarkan kesesuaiannya dalam kehidupan nyata, cerita fantasi dibagi menjadi fantasi total dan fantasi irisan. Apabila semua isi cerita tidak pernah terjadi dalam kehidupan nyata atau hanya rekaan penulis saja disebut dengan cerita fantasi total. Namun, jika semua yang terjadi dalam cerita ada yang dapat terjadi dalam kehidupan nyata maka akan disebut sebagai fantasi sebagian (irisan)

Sedangkan berdasarkan latar, cerita fantasi terbagi menjadi dua, yaitu latar waktu sezaman dan lintas waktu. Jika cerita fantasi hanya menggunakan satu waktu saja akan disebut sebagai latar waktu sezaman, tetapi bila latarnya menggunakan waktu berbeda atau gabungan dari dua latar waktu maka disebut sebagai latar lintas waktu.

Demikian penjelasan untuk Ariq, salam sehat dan tetap semangat belajar.


YETI YULIANA 9 September 2020 0:0

5 April 2020
Adi+
Bahasa Indonesia Kelas 9

Sudah kubilang kalian jangan main-main dekat bak sampah tersebut. Alasan kesalahan penggunaan kata pada kalimat tersebut adalah...

Selamat bergabung dengan KBS, Adi.

Sudah kubilang kalian jangan main-main dekat bak sampah tersebut. Alasan kesalahan penggunaan kata pada kalimat tersebut adalah...

Kata 'kubilang' tidak tepat yang tepat kukatakan.

Ananda tahu kan bilangan itu condong ke angka.

Demikian jawaban dari Ibu semoga Ananda paham.

Semangat belajar di rumah ya. 


Dra. Yurin Gagarin 4 September 2020 0:0

4 April 2020
Fransisca Laila A.R.H
Bahasa Indonesia Kelas 9

Soekarno; Presiden Republik Indonesia, merupakan salah seorang pendiri gerakan Nonblok. Alasan kesalahan penggunaan tanda baca pada kalimat tersebut adalah … A. Tanda baca titik koma tidak dipakai untuk memisahkan keterangan tambahan. B.Tanda baca titik koma tidak dipakai untuk memisahkan keterangan di awal kalimat. C. Tanca baca koma tidak tepat karena seharusnya dihilangkan. D. Tanda baca titik tidak tepat karena kalimat tersebut merupakan kalimat tanya.

Selamat bergabung dengan KBS, Fransisca Laila A.R.H.

Dari soal Ananda jawaban yang tepat adalah

A. Tanda baca titik koma tidak dipakai untuk memisahkan keterangan tambahan.

Demikian jawaban dari Ibu semoga Ananda paham.

Semangat belajar di rumah ya, salam sehat. 


Dra. Yurin Gagarin 4 September 2020 0:0

3 April 2020
Valiandra Abel Maulana
Bahasa Indonesia Kelas 9

Selamat malam kak,saya mau bertanya cara menentukan kalimat umum atau khusus pada teks yang benar bagaimana? Terimakasih

Selamat bergabung dengan KBS.

Kalimat umum yaitu kalimat yang dibicarakan atau pokok pembicaraan, sedang kalimat khusus sebagai penjelasan yang menjelaskan kalimat utama.

Demikian jawaban dari Ibu. Semoga Ananda paham.

Semangat belajar di rumah ya, sehat selalu. 


Dra. Yurin Gagarin 4 September 2020 0:0

 

Ajukan Pertanyaan